Semua berawal dari membaca. Seperti saat kita TK, awalnya gak langsung belajar rumus fisika atau matematika yang pertama kali diajarkan guru ya pasti membaca. Seringkali kita melihat slogan-slogan di buku, koran, tv, dan sebagainya yang menganjurkan kita belajar membaca sedari dini Agar tidak buta terhadap huruf ataupun angka. Apalah artinya hidup tidak mengenal aksara atau tulisan, ya pasti akan sulit dalam berkomunikasi maupun beraktifitas. Seiring dengan kemajuan zaman, orang-orang semakin enggan dengan yang namanya membaca buku. Entah karena kurang menarik, membosankan, ataupun malas membacanya. Namun, apakah kalian pernah berpikir terhadap orang-orang yang Tunanetra?? Seorang tunanetra hanya mengandalkan indera perabanya saja masih mau membaca, sedangkan kita yang diberi lengkap ke lima inderanya dari yang maha kuasa masih saja malas dengan yang namanya membaca. Orang di zaman globalisasi seperti sekarang ini, yang di pegang tidak jauh dengan barang-barang elektronik ketimbang buku. Seharusnya dengan adanya gadget, kita semakin banyak membaca tulisan yang menambah wawasan bukan hanya untuk hiburan saja. Banyak orang yang hidup tanpa sekolah tapi sukses hanya karena mendapatkan informasi dari membaca. sebagai orang yang masih produktif untuk belajar, banyak-banyaklah membaca dikarenakan daya ingat kita yang masih terbilang bagus untuk masa-masa belajar. membaca buku atau tulisan yang bermanfaat itu tidak merugikan kok, tinggal kitanya saja yang mencernanya seperti apa. Banyak orang yang tersesat di hidupnya karena kurangnya pengetahuan, maka pentingnya membaca agar kita tidak tersesat di kehidupan di masa mendatang. Sekian :D
Rama BLOG'S
Rabu, 22 Januari 2014
Kamis, 05 September 2013
MODUL 9 - PENGELOLAAN INFORMASI
2. KEGIATAN BELAJAR 1
Pada kegiatan belajar ini, Anda akan mempelajari tentang Sistem informasi
Berbasis Komputer (CBIS).
Diharapkan setelah
mempelajari kegiatan belajar ini, Anda dapat memahami tentang pengelolaan
informasi dengan komputer.
”Knowledge
is Power”. Pepatah ini sudah sering kita dengar, tapi Bill Gates ternyata tidak sependapat. Menurut Bill Gates dalam bukunya Business
@ the Speed of Thought, informasi yang di-share-lah yang memiliki kekuatan
dahsyat, karena informasi ini telah berubah dari informasi pasif (yang hanya
berada di kepala masing-masing orang, ataupun yang tersimpan dalam file)
menjadi informasi aktif, yaitu informasi yang bisa memberi nilai tambah bagi
kegiatan misalnya bisnis perusahaan. Informasi sudah menjadi
salah satu sumber daya dari sekian banyak sumber daya.
Berikut
ini akan disampaikan beberapa pengertian informasi dari berbagai sumber.
1.
Menurut Gordon B. Davis dalam bukunya Management
Informations System : Conceptual Foundations, Structures, and Development menyebut
informasi sebagai data yang telah diolah menjadi bentuk yang berguna bagi
penerimanya dan nyata, berupa nilai yang dapat dipahami di dalam keputusan
sekarang maupun masa depan.
2.
Menurut Barry E. Cushing dalam buku Accounting
Information System and Business Organization, dikatakan bahwa informasi
merupakan sesuatu yang menunjukkan hasil pengolahan data yang diorganisasi dan
berguna kepada orang yang menerimanya.
3.
Menurut Robert N. Anthony dan John Dearden
dalam buku Management Control Systems, menyebut informasi sebagai suatu
kenyataan, data, item yang menambah pengetahuan bagi penggunanya.
4.
Menurut Stephen A. Moscove dan Mark G. Simkin
dalam bukunya Accounting Information Systems : Concepts and Practise mengatakan
informasi sebagai kenyataan atau bentuk bentuk yang berguna yang dapat
digunakan untuk pengambilan keputusan bisnis.
Dari
keempat pengertian seperti tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa informasi
merupakan hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi
yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat
digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.
Dalam pengolahan data menjadi sebuah
informasi, langkah pertama yang harus dilakukan adalah pengumpulan data itu
sendiri. Disini dibutuh sebuah kejelian untuk mendapat data-data tersebut.
Pengumpulan data ini, dapat dilakukan dengan
berbagai cara misal dengan observasi (pengamatan), angket dan lainnya. Namun
saat ini yang paling sering adalah mencari informasi dengan melakukan searching
dan browsing di internet, misalnya dengan memanfaatkan search engine.
Banyak situs-situs di internet yang
menyediakan fasilitas search engine, contoh www.google.com
, www.altavista.com , www.yahoo.com dan lain-lain
Setelah data-data untuk informasi tersebut
didapatkan, langkah selanjutnya adalah memilah data tersebut, yaitu mengambil
data-data yang dianggap aktual, terpercaya, akurat dan uptodate. Sehingga data-data yang tidak diperlukan dapat disisihkan
dari data yang akan diambil.
Data-data yang dianggap perlu, dikelompokkan
kemudian disimpan, ingat dalam penyimpanan harus memperhatikan aspek
pengarsipan, sehingga jika diperlukan nantinya secara cepat dapat diambil
kembali.
Dari data-data yang telah disimpan, dapat
dibeda menjadi dua jenis :
1. Data informasi yang langsung dapat ditampilkan.
2. Data informasi yang harus diolah dulu, baru bisa ditampil
menjadi informasi baru.
Mengolah data untuk menjadi sebuah informasi
baru, dapat dilakukan dengan pengeditan, penambahan, pengkonversian,
penggabungan dari banyak data dan sebagainya.
Contohnya data yang diperoleh dari internet
masih dalam format html, kemudian akan diolah dengan menggunakan Ms. Word, maka
data-data dalam format html tersebut kita ubah menjadi format doc dengan
melakukan copy paste ke dalam sebuah
dokumen Ms. Word, setelah itu dapat dilakukan pengeditan, penambahan,
penggabungan dan lain-lainnya.
Data yang telah diolah tersebut, akan menjadi
sebuah informasi baru, dan dapat di presentasikan dalam bentuk apapun. Sebagai
contoh dalam format PDF, atau dengan menggunakan Ms. Powerpoint bahkan secara
lisan, karena sebuah informasi aktif, jauh lebih berharga dari informasi pasif.
Sistem
Informasi merupakan sistem pembangkit informasi. Dengan integrasi yang dimiliki
antar subsistemnya, sistem informasi akan mampu menyediakan informasi yang
berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan manajemen yang
membutuhkannya.
Sistem
Informasi Berbasis Komputer mengandung
arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam sebuah sistem informasi.
Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan
komputer.
Tetapi
pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat
berjalan dengan baik jika tanpa adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat
dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah “computer-based”
atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.
Informasi
yang cepat, akurat dan dapat dipercaya tersebut sangat diperlukan misalnya dalam
rangka pengambilan keputusan-keputusan stategis.
Terbentuknya sistem informasi yang
akurat untuk membantu setiap pengambilan keputusan. Di tengah lajunya kemajuan industri yang berbasis
teknologi telekomunikasi dan informatika, informasi yang cepat dan akurat
semakin menjadi kebutuhan pokok para decission maker. Informasi
merupakan kebutuhan dasar yang diperlukan oleh setiap manajemen untuk melakukan
pengambilan keputusan. Sedangkan suatu sistem informasi bertujuan untuk memasok
segala kebutuhan informasi bagi mereka yang membutuhkannya. Sistem informasi
yang tepat akan membantu kebijakan level manajerial dalam hal program-program
dan rencana-rencana operasional serta sasaran yang akan dicapai misalnya oleh
organisasi atau perusahaan.
o Pengolahan informasi meliputi beberapa tahap yaitu :
1. Pengumpulan data (Mencari Informasi)
2. Memilah Data atau informasi
3. Menyimpan Data atau Informasi
4. Mengambil kembali untuk diolah menjadi informasi baru
5. Mempresentasikannya.
o Informasi merupakan hasil dari pengolahan data menjadi
bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu
kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk
pengambilan suatu keputusan.
o Sistem Informasi yang akurat dan efektif akan mampu
menyediakan informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan
yang membutuhkannya.
Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam
kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah “computer-based” atau
pengolahan informasi yang berbasis pada komputerKamis, 01 Agustus 2013
Sejarah Crew Multimedia
SMK Negeri 1 Kota Serang, Sekolah Menengah Kejuruan yang terletak di Ibu Kota Propinsi Banten tepatnya di Kota Serang, adalah salah satu Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) Invest ADB dari ratusan Sekolah Bertaraf Internasional yang ada di Indonesia. Sekolah yang memiliki 6 (enam) Program Keahlian / Jurusan ini Berdiri sejak tanggal 08 Agustus 1961. Program - program Keahliannya diantaranya :
- Akuntansi (AK)
- Administrasi Perkantoran (AP)
- Multimedia (MM)
- Akomodasi Perhotelan (APH)
- Manajemen Bisnis (MB)
- Tehknik Komputer dan Jaringan (TKJ)
Dari
salah satu Program Keahlian, ada Program Keahlian yang memiliki
Ektrakurikuler pada bidang Film (Broadcast), Design Grafis, Web Design,
dan Editing Video, Ektrakurikuler tersebut yakni CREW MULTIMEDIA yang
berada di Program Keahlian MULTIMEDIA.
Multimedia, Program
Keahlianyang diketuai oleh Bapak Drs. Wibowo Hendratmojo terbilang
Program Keahlian baru di SMK Negeri 1 Kota Serang, jika dilihat dari
sejarah berdirinya Multimedia berdiri 5 tahun silam tepatnya tahun 2004.
Dengan dasar Teknik Informatika, Multimedia mampu beradaptasi dengan
cepat di lingkungan SMK Negeri 1 Kota Serang (dulu SMEA Serang / SMKN1
Serang).
Pada tanggal 05 Desember 2007, Muncul sebuah Organisasi yang
awalnya dibentuk karena ketidak sengajaan. Bapak Aliyudin, S.Pd,
Pencetus sekaligus pendiri Crew Multimedia yang Awalnya bernama Club
Multimedia. Awalnya Crew Multimedia hanya beranggotakan 7 Orang pada
tahun pertama, berjalan lebih dari 5 bulan lalu Crew Multimedia
bertambah lagi menjadi 18 Orang yang terdiri dari Siswa Multimedia kelas
3 (Angkatan 2008) dan kelas 2 (Angkatan 2009). Karena prestasinya di
bidang Film yang sanggup menjadi Juara 3 di Ajang Lomba L.A. Indiemovie
yang diadakan oleh salah satu Produsen Rokok Besar di Indonesia yang
diadakan di Serang, Crew Multimedia menambah kembali personilnya menjadi
26 Orang yang di rekrut dari Siswa kelas 1 Multimedia (Angkatan
Sekarang). Dengan Bermodalkan Dukungan dari Pihak Sekolah dan Tenaga
Baru, Crew Multimedia Berhasil meraih kesuksesan kembali dengan menyabet
Juara kembali di Ajang Lomba yang sama yang diadakan di Kabupaten
Pandegelang, tidak tanggung-tanggung Crew Multimedia Menyabet Juara 1
dan 3.
FILM-FILM KARYA CREW MULTIMEDIA YANG MAMPU MERAIH JUARA
DI AJANG LOMBA L.A. INDIEMOVIE DI KOTA SERANG DAN KABUPATEN PANDEGELANG :
- SEKOLAHKU DISIPLINKU
(Juara 3 L.A. Indie Movie di Serang)
- PENYANYI JALANAN
(Juara 1 L.A. Indie Movie di Pandegelang)
- JUMALI JADI KAYA
(Juara 3 L.A. Indie Movie di Pandegelang
Atas kerja keras ini ternyata Crew Multimedia semakin dipandang. Sampai
saat ini Program Keahlian Multimedia semakin terkenal dengan adanya
CREW MULTIMEDIA terus berkembang.
Langganan:
Postingan (Atom)